IGI dan Kemenag Tuban Sinergi di Workshop Literasi Digital Canva Pro dan Classpoint Pro
TUBAN-Pengurus Ikatan
Guru Indonesia Kabupaten Tuban (IGI Tuban) dan Kantor Kementrian
Agama Kabupaten (Kakemenag) Tuban Jawa Timur serius dalam upaya peningkatan
sumber daya manusia pendidik dan mahasiswa di Bumi Wali. Kedua lembaga ini
bersama menggelar workshop literasi digital nasional mahir canva pro dan
classpoint pro 9-18 Oktober 2022.
Upaya ini sebagai bentuk
komitmen kedua lembaga untuk menjadikan guru melek digital. Dengan
pengoptimalan fitur digital dalam menunjang kinerja dan mengajari ke siswanya.
Kegiatan ini diikuti 100 guru dari jenjang
pendidikan anak usia dini hingga sekolah menengah ke atas dan mahasiswa se
Indonesia. IGI Tuban rutin menggelar pengembangan profesi guru untuk
peningkatan kualitas guru dalam rangka menaikkan indeks pembangunan manusia.
Ikhwan Fahrudin, S.Pd. Ketua IGI Tuban
menyampaikan semangat berbagi dan tumbuh bersama terus akan kami lakukan untuk
kemajuan pendidikan di tanah air. Berbagi praktik baik ke seluruh unsur
pendidikan menjadi skala prioritas kami. IGI sebagai organisasi profesi guru
siap bersinergi dengan pemerintah untuk memajukan dunia pendidikan. Ikhtiar
kami di pengurus terus berupaya meningkatkan kompetensi guru dalam hal literasi
digital, terang guru di SDIT Al Uswah Tuban ini.
Ketua IGI kelahiran Lamongan ini
melanjutkan, workshop ini selain diikuti dari pelaku pendidikan juga terlibat
tenaga kesehatan dan penghulu. Artinya, kami mampu memberikan dampak baik ke
lapisan profesi. Sebab literasi digital menyasar ke seluruh bagian, ujar Pak Fahri,
Rabu, 12 Oktober 2022.
“Harapannya,
peserta mampu berkarya dan terus memunculkan ide untuk diajarkan ke siswa dalam
upaya mahir digital. Terima kasih ke Kemenag dan seluruh peserta yang terlibat
dalam kegiatan ini. Kita bisa lanjut ke batch berikutnya, harapnya.
Kakemenag Tuban Dr. H Munir, M.Hum. mengapresiasi
kegiatan ini dalam rangka menambah kompetensi guru dan menambah layanan ke
siswa. Di kami ada 7 program, salah satu layanan yakni literasi digital, kami
yakin bahwa guru adalah penentu kualitas pendidikan, katanya saat sambutan
pembukaan via zoom meeting.
H. Munir melanjutkan, hal ini menunjukkan
pentingnya literasi digital. Kita harus memahami penggunaan aplikasi digital. Mari
ikuti workshop ini dengan cermat dan menghasilkan materi yang bagus. Mampu
memberi mafaat bagi siswa, guru dan lembaga.
“Era digital ini peran guru, orang tua, dan
lembaga jika tidak melek IT, maka akan ketinggalan zaman. Karena kita hidup di era
digital dan masuk demograsi. Kita harus isi dengan urgent untuk bisa menambah
kemampuan”, terangya.
Lebih lanjut pejabat asal Bojonegoro Jawa
TImur ini, mengucapkan terima kasih ke IGI atas inisiasinya. Saat ketua IGI
menyampaikan ke kami, seketika itu kami setujui. Mudah-mudahan ikhitiar untuk mengedukasi
guru-guru ini bisa mengantarkan pendikan lebih baik, tutupnya.
KLIK DISINI INFO SLOT777 GASBOS
ReplyDelete